Rabu, 03 Oktober 2012

etika bisnis dalam islam


ETIKA BISNIS / ETIKA BISNIS DALAM ISLAM
 
Etika Bisnis

Secara sederhana etika bisnis adalah cara-cara/aturan-aturan dalam melakukan suatu kegiatan bsnis, yang mencakup seluruh aspek yang berkaitan dengan individu, industri, perusahaan maupun masyarakat.
Sebagai contoh ialah etika bisnis dalam suatu perusahaan. Etika bisnis memiliki peran yang sangat penting dalam suatu perusahaan, diman auntuk membentuk suatu perusahan yang besar & kokoh dan memiliki daya saing yang tinggi, juga mampu menciptakan nilai yang tinggi pula. Suatu perusahaan tidak akan mencapai tingkat kesuksesan , jika tidak menjalankan etika-etika yang ada dalam dunia bisnis.
Sebagai contoh perusahan yang tidak memggunakan etika dalam berbisnis ialah :
“ sebuah perusahaan X, karena kondisi perusahaan sedang pailit, mak aperusahaan tersebut memutuskan untuk melakukan PHK kepada sejumlah karyawannya. Akan tetapi dalam melakukan PHK tersebut pihak perusahaan tidak memberikan pesangon kepada karyawan yang terkena PHK, sebagai man ayang diatur dalam UU NO.13/2003 tentang ketengakerjaan. Dalam kasus ini perusahaan dapat dikatakan melanggar prinsip kepatuhan terhadap hukum”.

Etika Bisnis Dalam Islam

Islam merupakan sumber nilai dan eika dalam segala aspek kehidupan umat manusia secara keseluruhan termasuk dalam masalah bisnis. Dalam islam terdapat wawasan yang sangat komprehensif tentang etika bisnis, mulai dari prinsip dasar, pokok – pokok kerusakan dalam perdagangan, faktor-faktor priduksi, tenga kerja, masalah gaji, dan masalah-masalah lain yang berkaotan dengan dunia bisnis.
Aktivitas bisnis merupakan bagian integral dari wacana ekonomi, sistem ekonomi islam dimulai dari kesadaran dalam beretika, sedangkan sistem ekonomi lain cenderung mengesampingkan etika-etika dalam berbisnis, sehingga nilai etika tidak menonjol dalam sistem ekonomi tersebut.
Dalam Al-Qur’an dan Hadist banyak kita jumpai ayat maupun hadist yang memerintahkan manusia untuk melakukan bisnis. Dan Rasulullah sendiri adalah seorang pebisnis yang medasarkan bisnisnya kepada nilai-nilai Ilahi, dengan dasar itu Rasul membangun sistem ekonomi Islam yang tercerahkan. Realita ini menjadi pedoman bagi semua orang (islam) dalam melakukan kegiatan bisnisnya, agar diridhai Allah Swt, yang akhirnya akan terwujudlah tatanan ekonomi yang adil.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar